SpaceX, perusahaan besutan insiyur dan juga pebisnis handal, Elon Musk , kembali sukses mengorbitkan dua satelit milik Eutelsat dan ABS, setelah sukses dalam penerbangan roket dari bumi sampai ke LEO ( Low earth Orbit) mesin pendorong utama akan lepas dan kembali ke bumi.
SpaceX dalam cita-citanya, untuk dapat menggunakan kembali alat pendorong utama, memulai karirnya pada tahun 2002, hingga saat ini sudah berhasil 3 kali untuk memulangkan mesin pendorong utamanya, dengan system yang terus di perbaiki, hingga kegigihan dalam perbaikan dan dalam pengejaran misi utama mereka yaitu, “Manusia dalam mengolonikan planet lain”.
Permasalahan terjadi pada saat roket pendorong utama Falcon 9 akan mendarat secara systematis di “Perahu Drone” yang telah di tempatkan di laut lepas,
Looks like early liquid oxygen depletion caused engine shutdown just above the deck pic.twitter.com/Sa6uCkpknY
— Elon Musk (@elonmusk) June 17, 2016
Elon musk mengatakan bahwa penipisan oksigen menyebabkan mesin yang memperlambat jatuh bebas roket mati, dan kita bisa lihat dari video di atas, roket pendorong jatuh setelah pendaratan yang buruk dan terjatuh di “Perahu Drone” tersebut.
Berita baiknya iyalah SpaceX berhasil menerbangkan 2 Satelit secara bersamaan, yaitu Eutelsat dan ABS tanpa cacat, penerbangan tanpa awak (Tanpa manusia) yang di gerakan secara sistematis oleh komputer yang ada di roket tersebut.
Penulis beranggapan bahwa, kehausan kita akan inovasi dan teknologi adalah suatu kebaikan, karena dengan teknologi akan membantu banyak kehidupan baik sekarang maupun kedepan, dan yang pasti dengan ke-Melek-an kita dengan teknologi akan mendekatkan kita pada Allah / Tuhan Pencipta alam semesta.
Video lengkap dengan penjelasan dari presenter SpaceX bisa di lihat di video ini :
Semoga informasi ini bermanfaat,
Mohon bantu share ya.
Salam hangat,
Fadhli rais.
Kesukaannya pada dunia IT dan teknologi ingin selalu mengembangkan untuk kemajuan bangsa.